Antosianin merupakan senyawa organik dari keluarga flavonoid yang larut dalam air yang memberikan warna merah, biru, violet, yang juga berperan sebagai antioksidan. Antosianin yang merupakan zat warna alami golongan flavonoid dengan tiga atom karbon yang diikat oleh sebuah atom oksigen untuk menghubungkan dua cincin aromatik benzene (C6H6) di dalam struktur utamanya.Secara kimia, antosianin merupakan turunan suatu struktur aromatik tunggal yaitu sianidin, dimana semua jenis antosianin memiliki perbedaan yang didasarkan pada ikatan antara gugus R3’ dan R5’ dengan cincin aromatik antosianin.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusTerkait dengan jurnal referensi yang ada gunakan dalam video, disebutkan bahwa pelarut yang digunakan adalah metanol dengan berbagai pertimbangan sifatnya, pertanyaan saya apakah akan ada kemungkinan perbedaan ekstrak pekat yang didapatkan jika menggunakan pelarut lain?
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapuskepekatan suatu ekstrak pada sampel tergantung pada proses penguapannya atau pada proses evaporasi. dari pengertiannya sendiri Evaporasi adalah suatu proses yang bertujuan memekatkan larutan yang terdiri atas pelarut (solvent) yang volatile dan zat terlarut (solute) yang non volatile. nah dalam jurnal yang saya ambil pelarut polar nya itu adalah metanol, etil asetat yaitu semi polar dan n-heksana yaitu non polar. nah dari pertanyaan tersebut metanol dapat diganti menggunakan pelarut seperti etanol, hasil yang didapat dari pelarut tersebut akan tetap sama kepekatanya. karena Evaporasi dilakukan dengan menguapkan sebagian dari pelarut sehingga didapatkan larutan zat cair pekat yang konsentrasinya lebih tinggi.
HapusMengapa dari 12 kelompok hanya 5 kelompok yang mendapatkan hasil steroid dan setelah ditambah pelarut hanya kelompok 5 yang positif steroid, apakah dikarenakan kurangnya kandungan steroid di daun cemara natal atau karena pengaruh metode kromatografi kolom dan pelarut yang digunakan?
BalasHapus